Monday, 29 June 2015


Jika dipostingan yang kemarin sudah membahas mengenai CRM atau Customer Relationship Management maka untuk posting kali ini saya akan membahas mengenai B2C atau Bussiness To Costumer. Memulai bisnis di dunia internet memang susah-susah gampang, kalau susah-susah gampang berarti banyak yang susah yah sahabat netter hhehe. Postingan kali ini mengenai informasi Bussiness To Customer  atau biasa disingkat dengan B2C.
Taukah anda apa itu B2C??? B2C adalah Proses yang terjadi antara pembisnis yang menjual produk atau jasa kepada customernya melalui jaringan internet.
Tantangan yang sering saya hadapi dalam menjalakan Bussiness To Customer diantaranya yaitu:1.      Membangun privasi dan kepercayaan customer2.      Membangun loyalitas dan ketergantungan antara pembisnis dengan customer
3.      Kelengkapan, keragaman dan ketersediaan barang atau jasa
4.      Perasaingan pasar yang semakin banyak para pembisnis yang melakukan B2C
5.      Akses internet
Kemudian untuk kendala dalam B2C yang biasa saya tangani didalam menjalakan bisnis diantaranya sebagai berikut:1.      Persaingan yang ketat antara pembisnis yang lain. Apalagi dijaman yang semakin maju ini banyak pembisnis yang mencoba peruntungannya didunia website dalam mencari pendapatan. Maka tidak menutup kemungkinan jika persaingan semakin banyak. Maka solusi yang saya lakukan yaitu melalui harga, kita sedikit menurunkan harga tanpa mengurangi kualitas yang ada dan tidak menyebabkan kerugian pada kita juga. Kemudian mencari produk yang unik, yang jarang ada dipasaran namun dibutuhkan oleh customer serta unik beda dari produk-produk yang lain namun tetap mengikuti trend.
2.      Biasanya kita kesulitan dalam menemukan partner dalam bisnis kita, terkadang ada customer yang meminta produk sedangkan produk sudah habis maka disitulah kita kesulitan dalam mencari barang. Maka solusinya yaitu usahakan mencari partner yang tepat kemudian mencari pemasok atau produsen yang banyak sehingga produk-produk kita menjadi beragam.
3.      Penipuan, terkadang kejahatan itu bisa dilakukan dimana saja bahkan didalam bisnis B2C banyak yang menyalah gunakan bisnis, tak jarang yang memanfaatkan untuk kejahatan atau penipuan. Maka solusi yang paling tepat yaitu pembisnis harus mencantumkan nomer telepon yang bisa dihubungi, alamat, pin ataupun media social. Bisa juga kita mencantumkan testimoni pembeli yang telah menerima barang dan merasa puas. Sebisa mungkin kita menghubungi customer yang bersangkutan secara berkala untuk mem-follow up penerimaan barang apakah sudah sampai atau belum.
4.      Kemudian Internet
Salah satu yang sangat penting dalam B2C yaitu akses internet. Tanpa adanya internet didalam Bussiness To Customer tidak akan terjadi sebuah interaksi antara pembisnis dengan customer. Maka Solusi yang paling tepat adalah membayar pulsa internet dengan tepat waktu, agar nantinya tidak kerepotan.Itu tadi pengalaman yang bisa saya share mudah-mudahan ada manfaatnya bagi sahabat netter untuk kedepannya lebih baik dalam menjalakan bisnis-bisnisnya J) 

0 comments :

Post a Comment